Ini berarti EOS 1DC mendukung perekaman gambar standar film atau produksi televisi. Otak EOS 1D C adalah prosesor Canon Dual DIGIC 5+ .
Untuk pengambilan gambar video, kamera ini akan merekam 8-bit 4:2:2 dengan kecepatan mulai dari 24 frame per second hingga 60 frame per second. Dengan kemampuan ini, EOS 1DC mampu menghasilkan kualitas gambar atau video berkualitas tinggi dengan resolusi yang tinggi pula.
Full-frame 24 x 36mm 18.1 mega piksel pada kamera ini, seperti melempangkan jalan bagi penggunanya untuk menghasilkan gambar yang mumpuni dari semua aspek. Pengguna bisa menggunakan efek blur pada gambar lebih optimal lagi.
Kamera ini memiliki sensitivitas 100-51.200 untuk pemotretan dan 25.600 untuk pengambilan video. Sekalpiun masih jauh dibawah Canon EOS 1D X, ia akan memberi pengalaman baru bagi pengguna saat mengambil gambar dalam kondisi cahaya yang terbatas.
Bila ingin memotret secara berurutan (continuous shooting) kamera ini memiliki kecepatan memotret hingga 12 frame per detik. Bila gambar menggunakan forat JPG, kecepata bisa mencapai 14 frame per detik.
Canon juga membakali kameranya dengan built-in headphone jack. Ini akan memudahkan pengguna melakukan monitoring audio pada saat merekam gambar.
Bagaimana dengan lensa? Ada banyak pilihan lensa foto maupun video yang dipasangkan di kamera ini. Canon mengklaim ada sekitar 60 lensa EF dan EF Cinema yang bisa digunakan untuk EOS 1D C.
Berminat, bersabarlah. Canon mematok harga 15.000 dolar AS atau setara dengan Rp 137 juta Rupiah. Ia diperkirakan baru akan dipasarkan akhir tahun ini.
via http://www.republika.co.id/